PENYEDIA LAYANAN JASA SEWA, PENGUJIAN DAN PENGECEKAN SISTEM PROTEKSI KEBAKARAN PADA BANGUNAN GEDUNG. Proteksi kebakaran pada gedung harus diterapkan, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Apalagi saat ini banyak gedung-gedung yang dibangun untuk perusahaan ataupun untuk tempat belanja seperti mall. Sistem proteksi kebakaran fire hydrant biasanya diterapkan pada gedung-gedung perkantoran maupun dunia usaha. Adanya sistem proteksi ini akan sangat membantu jika terjadi kebakaran.
Pengecekan Fire Hydrant
Fire hydrant harus di cek secara berkala untuk memastikan alat tersebut berfungsi saat keadaan darurat. Cara pengecekan hydrant bisa dilakukan dengan checklist pemeriksaan hydrant dengan melakukan hal-hal berikut :
- Cek katupnya berfungsi atau tidak
- Periksa aliran dan tamper
- Cek tekanan serta aliran airnya jangan sampai ada yang tersumbat
- Perhatikan kerja pompa hydrantnya
- Jangan lupa catat semuanya
Untuk pemeriksaan dan pengujian hydrant bisa dilakukan secara berkala oleh teknisi ahlinya agar selalu siap sedia saat digunakan. Terkait dengan sistem fire hydrant yang lolos disesuaikan dengan peraturan pengecekan hydrant pada standar yang sudah ditetapkan oleh NFPA (National Fire Protection Association). Pengujian fire hydrant juga disesuaikan dengan peraturan yang sudah ada serta menggunakan alat seperti Flowmaster 250 DL. Fungsi alat tersebut untuk mengukur kecepatan laju air dalam sistem perpipaan hydrant dengan sistem elektromagnetik.
Sistem proteksi kebakaran dini bisa juga menggunakan detektor kebakaran yang ditempatkan pada ruangan gedung. Sistem proteksi aktif kebakaran ini bisa langsung berfungsi saat ada asap yang mencurigakan datang. Pemeriksaan dan pengujian detektor kebakaran bisa dilakukan rutin oleh teknisi ahli yang sudah berpengalaman. Untuk checklist pemeriksaan detektor kebakaran biasanya dilakukan pemeriksaan di setiap komponen detektor kebakaran kemudian dicatat jika ada yang tidak sesuai langsung dilakukan perbaikan karena alat harus selalu aktif. Pengujian fire detector kebakaran sesuai dengan peraturan pengecekan detektor kebakaran yang sudah ditetapkan oleh NFPA. Cara pengecekan detektor kebakaran bisa dilakukan menggunakan alat fireview detector yang berfungsi untuk pengujian pada smoke and heat detector.
Layanan Pengujian Sistem Proteksi Kebakaran
Saat ini PT Jaya Multiguna sudah bekerjasama dengan Dinas Pemadam Kebakaran, PMK, K3, biro Jasa, SLF menyediakan alat-alat untuk jasa pengujian yang akan Anda butuhkan seperti :
- Alat Uji Hydrant berfungsi untuk mengukur jumlah tekanan statis dan debit air.
- Alat Uji Detector dapat digunakan untuk menguji fungsi smoke and heat detector tanpa menggunakan tangga, asap rokok, hair dryer serta korek api yang berisiko menimbulkan kebakaran.
- Alat Uji Kedalaman cariran dapat digunakan untuk mengukur tingkat kedalaman level cairan pada media pemadam di tangki yang menampung cairan pemadam dalam jumlah yang besar. Misalnya CO2, FK5112/NOVEC 1230, HFC-227 EA/FM200®
- Fire Simulator dapat digunakan untuk simulasi pelatihan pemadaman kebakaran yang bersifat fleksibel dan aman.
- Alat pendeteksi ketebalan tabung, dapat digunakan untuk mendeteksi ketebalan tabung pemadam kebakaran api dengan lebih akurat, karena menggunakan etectorc untuk mendeteksi ketebalan tabung/pipa hydrant (sebelum bor dan sampling)
- Alat untuk menguji detektor nyala api, digunakan untuk menguji fungsi detector nyala api dan hanya bisa digunakan pada area aman saja (tidak ada bahan yang mudah meledak)
- Alat test suara digunakan untuk pengukuran kejelasan ucapan suara dengan menggunakan metode STIPA atau Full STI untuk sistem keselamatan kebakaran publik
- Alat yang digunakan untuk menguji status pengisian daya atau status daya serta dapat di aplikasikan untuk lebih dari 30 jenis baterai primer.
- Alat uji baterai fungsinya untuk menguji tegangan dan juga kemampuan kapasitas baterai saat dikenakan beban penggunaan dan pengisian baterai.
Nah untuk memastikan sistem proteksi kebakaran yang Anda miliki selalu aman, Anda dapat menggunakan layanan uji dari peralatan yang dapat disesuaikan dengan sistem kebakaran yang sudah Anda pasang.
